Dalam sambutannya, Bupati Monadi menekankan bahwa budaya tidak hanya menjadi warisan masa lalu, namun juga modal penting bagi masa depan Kerinci.
“Ketika budaya kuat, identitas daerah semakin kokoh. Dan ketika budaya dirawat, kebersamaan masyarakat semakin menguat,” tegasnya.
Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama memperkuat pendidikan budaya bagi generasi muda, memajukan UMKM lokal, menjaga situs sejarah, serta aktif mempromosikan budaya Kerinci melalui platform digital.
Setelah pemukulan tabuh sebagai tanda dibukanya festival, Bupati Monadi meninjau sejumlah stan pameran budaya dan UMKM sebelum melanjutkan agenda ramah tamah dengan masyarakat.
Berlangsung 3–6 Desember
Festival Budaya Kerinci 2025 dijadwalkan berlangsung di Dermaga Danau Kerinci mulai 3 hingga 6 Desember 2025. Pengunjung dapat menikmati rangkaian pameran budaya, pertunjukan seni tradisional, kuliner khas, hingga perlombaan berbasis adat dan kearifan lokal.
Perhelatan ini diharapkan menjadi magnet wisata baru sekaligus ruang pelestarian budaya yang semakin memperkuat identitas Kerinci di tengah era modernisasi. (*)