Jambidalamberita.id, Jambi- Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Muara Bulian, Kabupaten Batang Hari, Jambi, mengenalkan metode inovatif dalam pendidikan agama bagi anak-anak binaannya dengan pendekatan “30 Menit Bisa Membaca Al-Qur'an.”
Program ini telah terbukti efektif membantu anak-anak di lembaga tersebut menguasai kemampuan membaca Al-Qur'an dalam waktu singkat.
Kepala LPKA Muara Bulian, J Kasogi Surya Fattah, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan berbagai pihak, termasuk Ketua TP PKK Provinsi Jambi dan Komunitas Gazacqu yang berperan aktif dalam pendampingan.
“Kami berharap metode ini bisa menjadi contoh yang baik bagi lembaga-lembaga lain, tidak hanya di Jambi, tetapi juga di seluruh Indonesia,” ujarnya saat ditemui di Muara Bulian, Jumat (5/12).
Metode “30 Menit Bisa Membaca Al-Qur'an” merupakan bagian dari upaya LPKA Muara Bulian untuk membangun karakter positif anak binaan, serta menumbuhkan rasa cinta dan pemahaman terhadap ajaran Al-Qur'an.
Program ini juga diharapkan dapat menjadi landasan moral bagi anak-anak yang sedang menjalani masa pembinaan di lembaga tersebut.
Seorang anak binaan yang berhasil mengikuti program ini, YP (15), membagikan pengalamannya.
"Saya sangat bersyukur bisa mengikuti program ini. Dengan bimbingan ustadzah yang sabar, kini saya bisa membaca Al-Qur'an dengan lebih lancar. Proses ini sangat mengubah diri saya," kata YP, yang sebelumnya kesulitan dalam membaca kitab suci tersebut.
Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Hesnidar Haris, yang turut mengunjungi LPKA Muara Bulian untuk menyaksikan langsung praktik pembelajaran, memberikan apresiasi tinggi terhadap program ini.