JambiDalamBerita.id,Kota Jambi- Kebakaran hebat terjadi di sebuah gudang penampungan bahan bakar minyak (BBM) ilegal yang berlokasi di RT 27, Kelurahan Payo Selincah, Jambi Timur, Kota Jambi, Jumat pagi (16/5/2025). Peristiwa ini menyebabkan asap hitam pekat membumbung tinggi ke udara dan sempat terdengar beberapa kali suara ledakan keras, memicu kepanikan warga sekitar.
Gudang tersebut berada di pinggir Jalan Lingkar Timur II, atau yang lebih dikenal sebagai jalan baru, dan tertutup pagar seng tinggi. Di bagian depan gudang, terlihat deretan truk-truk serta tumpukan besi tua. Api dengan cepat melahap seluruh bagian gudang yang di dalamnya terdapat banyak tedmon dan drum berisi BBM jenis solar, diduga untuk keperluan distribusi skala besar.
Salah satu warga yang berada di sekitar lokasi mengaku mendengar suara ledakan saat sedang mencuci mobil. "Iya, tadi terdengar ledakan cukup keras. Saya langsung melihat asap tebal dari arah gudang," ujarnya.
Dari pantauan langsung di lokasi, ditemukan sedikitnya tiga unit truk, satu mobil tangki, dan satu unit pick-up dalam kondisi hangus terbakar. Beberapa wadah penampungan BBM berukuran besar juga terlihat rusak akibat dilalap api, memperkuat dugaan bahwa lokasi ini merupakan titik distribusi ilegal bahan bakar.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Jambi, Mustari Affandi, menyampaikan bahwa pihaknya mengerahkan delapan unit armada dan 45 personel, dibantu oleh petugas Damkar dari Muaro Jambi. Untuk memadamkan api, tim menggunakan 125 liter liquid foam yang dirancang khusus untuk menangani kebakaran akibat bahan berbahaya dan beracun seperti BBM.
Tim sempat mengalami kesulitan karena kobaran api sangat besar, tetapi akhirnya berhasil dikendalikan beberapa jam kemudian.
BBM ditemukan di dalam gudang, dan penyelidikan lebih lanjut kini ditangani oleh pihak kepolisian.
Hingga berita ini ditulis, belum ada laporan korban jiwa. Namun, nilai kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah akibat banyaknya kendaraan dan peralatan yang terbakar. Lokasi kebakaran telah dipasangi garis polisi dan aktivitas di sekitar area ditutup sementara guna memperlancar proses penyelidikan.
Insiden ini menambah daftar panjang kebakaran yang melibatkan lokasi penampungan BBM ilegal di Jambi. Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil tindakan tegas serta memperketat pengawasan terhadap aktivitas distribusi BBM ilegal.