Jambidalamberita.id, Jambi - Kepala Bidang (Kabid) Perumahan dan Permukiman, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi, Ariesto Harun Wijaya, melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap progres program bedah rumah “Pro Jambi” yang merupakan bagian dari visi-misi Gubernur Jambi Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani. Sidak dilakukan di sejumlah titik di Kota Jambi pada Senin siang, 4 Agustus 2025.
Harun menegaskan, kedatangannya dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu untuk memastikan kondisi di lapangan benar-benar sesuai tanpa rekayasa.
Salah satu lokasi yang ia datangi adalah RT 20, Kelurahan Kenali Asam Atas, Kecamatan Kotabaru. Di sana ia bertemu dengan penerima bantuan bernama Sumarni, yang diwakili oleh putrinya, Tini.
“Bapak ibuk, Saya datang kesini mendadak, sengaja tidak memberitahu karena saya ingin melihat langsung dan bertanya,” ujarnya di lokasi.
Menurut Harun, progres pembangunan di lokasi tersebut sudah mencapai 70 persen. “Alhamdulillah material yang dikirimkan dari toko sesuai dengan yang diusulkan,” tegasnya.
Selain itu, ia juga meninjau enam titik lainnya di Kelurahan Kenali Asam Atas dan Kenali Asam Bawah. Dari hasil sidak, ada rumah yang sudah rampung seratus persen di RT 12, Kelurahan Kenali Asam Bawah, milik pasangan David Arianto dan Sri Lestari.
“Tadi saya tanyakan, mereka menyebutkan pembangunan bisa selesai berkat bantuan masyarakat dan keluarga yang bergotong royong,” katanya.
Harun menekankan bahwa program bedah rumah ini harus bersih dari praktik pungutan liar maupun permainan pihak tertentu.
“Hal yang paling penting, jangan sampai ada pungutan. Kita tidak ingin masyarakat kecil terbebani,” tegasnya.
Sebagai informasi, program bedah rumah “Pro Jambi” tahun 2025 ini bersumber dari APBD Provinsi Jambi dengan total 550 unit yang tersebar di 11 kabupaten/kota. Untuk Kota Jambi sendiri, kuota yang diberikan sebanyak 50 unit.