Jambidalamberita.id, Batang Hari – Lapangan Desa Jangga Baru, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batang Hari menjadi pusat peringatan Hari Pramuka Nasional ke-64 pada Kamis, 14 Agustus 2025. Upacara yang dimulai sekitar pukul 08.30 WIB ini dihadiri ratusan peserta dari berbagai tingkatan pendidikan dan organisasi kepramukaan di wilayah setempat.
Kapolsek Batin XXIV, IPTU Edi Susanto, S.H., M.H., bertindak sebagai pembina upacara mewakili Camat Batin XXIV. Selain itu, ia juga hadir sebagai Wakil Ketua Majelis Pembimbing Ranting (Waka Mabiran). Turut hadir Ketua Kwartir Ranting (Ka Kwaran) Syaipul Amran, S.IP., beserta jajaran pengurus, para kepala desa dan lurah se-Kecamatan Batin XXIV yang menjabat sebagai Kamabisa, serta para kepala sekolah SD, SMP, dan SMA sederajat selaku Kamabigus bersama pembina gugus depan.
Peserta upacara meliputi pramuka penegak, penggalang, dan siaga dari seluruh wilayah Batin XXIV. Dalam amanat Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Komjen Pol (Purn) Drs. Budi Waseso, yang dibacakan oleh Kapolsek Edi Susanto, disampaikan ucapan selamat memperingati Hari Pramuka ke-64 tahun 2025. Tema tahun ini, “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa”, ditegaskan bukan sekadar slogan, tetapi menjadi tekad bersama untuk memperkuat jati diri pramuka sebagai insan Pancasila yang siap menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam amanat tersebut, seluruh anggota pramuka diharapkan memegang teguh ideologi Pancasila, UUD 1945, semangat Bhinneka Tunggal Ika, dan menjadikan NKRI sebagai harga mati.
Tantangan generasi muda saat ini dinilai semakin kompleks, mulai dari arus digitalisasi global, disrupsi teknologi, hingga ancaman sosial seperti judi online, perundungan (bullying), penyalahgunaan narkoba, tawuran pelajar, pornografi, serta pengaruh budaya asing yang dapat melemahkan semangat gotong royong dan nasionalisme.
Gerakan Pramuka, lanjutnya, harus hadir sebagai solusi strategis dalam membentuk karakter generasi muda yang berintegritas, tangguh, dan berwawasan kebangsaan, sehingga siap menghadapi perubahan zaman tanpa kehilangan identitas sebagai bangsa Indonesia.
Sebagai organisasi pendidikan nonformal, Pramuka memiliki peran penting dalam membantu program pemerintah, khususnya melalui pembinaan karakter, pengembangan keterampilan hidup (life skill), keterampilan lunak (soft skill), keterampilan teknis (hard skill), serta penguatan kecerdasan spiritual, emosional, sosial, intelektual, dan fisik (SESOSIF).
Di akhir pidato Kwarnas yang d bacakan Kapolsek Bathin XXIV.
"sesuai dengan Asta Cita pembangunan Nasional yang di canangkan Presiden RI."bapak Jendral TNI (purn) H. Prabowo subianto ,"kami mengajak seluruh anggota gerakan Pramuka,dari Gugus depan,kwartir Ranting,kwartir cabang,dan kwartir daerah untuk dapat mengambil bagian dalam mewujudkan program swasembada p dan ketahanan pangan nasional."pungkasnya.(VO).