Metronews

Timnas Palestina Rilis Video Haru Menjelang Pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026

Reporter : Kurniawan |

Editor : Kurniawan |

Rabu, 19 Mar 2025 19:41 Wib

Seorang anak Palestina sedang bermain Bola ditengah gedung yang hancur

Jambi Dalam Berita.Id, Amman- Tim Nasional Palestina baru-baru ini merilis sebuah video yang sangat mengharukan menjelang pertandingan penting mereka melawan Yordania dan Irak. Video ini memberikan gambaran tentang realitas pahit yang dihadapi oleh negara tersebut akibat konflik berkepanjangan yang menghancurkan kehidupan masyarakatnya.

Palestina akan kembali berkompetisi di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, dengan pertandingan melawan Yordania pada 20 Maret dan Irak pada 25 Maret 2025. Sebagai bagian dari persiapan mereka, timnas Palestina mengumumkan daftar pemain mereka melalui video yang penuh emosi, yang menggambarkan sisi kemanusiaan dan harapan di tengah kehancuran.

Dalam video tersebut, Palestina menunjukkan dampak besar dari perang yang berkepanjangan. Gambaran tenda-tenda pengungsian, pasar darurat, dan sekolah-sekolah yang terpaksa beroperasi dalam kondisi yang sangat terbatas memberikan visual yang sangat menyentuh hati. Di antara kekerasan dan penderitaan, ada harapan yang tercermin dari anak-anak Palestina yang tampak bermain sepak bola dengan semangat meski di tengah keterbatasan. Mereka menggantungkan foto pemain timnas Palestina di pagar, sebagai simbol bahwa meskipun segala sesuatunya hancur, harapan untuk masa depan tetap hidup.

Pesan utama dari video ini adalah bahwa sepak bola tidak hanya sekadar olahraga bagi anak-anak Palestina, tetapi juga sebuah sumber harapan dan kebahagiaan. Di tengah trauma akibat serangan Israel yang terus berlanjut, sepak bola menjadi salah satu cara untuk mengembalikan semangat hidup. Namun, perang telah merenggut banyak nyawa, dan sepak bola Palestina pun tidak luput dari dampaknya.

Baca Juga:

Jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026: Australia vs Indonesia, Pertandingan Krusial di Grup C

Menurut laporan dari Quds News Network, sebanyak 644 orang yang terlibat dalam sektor olahraga Gaza menjadi korban serangan Israel. Di antaranya, 359 orang adalah pemain, staf, dan tenaga kerja di dunia sepak bola, termasuk 91 anak-anak dan 268 remaja. Selain itu, Israel juga menghancurkan ratusan fasilitas olahraga di Gaza dan 13 fasilitas di Tepi Barat, sementara 24 individu yang terlibat dalam dunia sepak bola juga ditahan oleh pihak Israel.

Keadaan ini semakin mempersulit perjalanan timnas Palestina untuk mempertahankan eksistensinya di dunia sepak bola internasional. Meski demikian, timnas Palestina terus berjuang, menatap masa depan dengan penuh harapan.

Pada awalnya, Palestina berencana menggelar pertandingan melawan Yordania di Stadion Faisal Al-Husseini. Namun, karena kekhawatiran terkait agresi Israel, pertandingan tersebut akhirnya dipindahkan ke Amman, Yordania, demi menjaga keselamatan semua pihak yang terlibat.

Timnas Palestina saat ini sedang berjuang keras untuk meraih tempat di Piala Dunia 2026. Pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, mereka berada di posisi terbawah Grup B dengan 3 poin. Meski begitu, mereka masih memiliki peluang untuk melaju ke babak selanjutnya, dan setiap pertandingan akan menjadi perjuangan besar bagi negara yang tengah menghadapi tantangan berat ini.

Baca Juga:

Jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026: Australia vs Indonesia, Pertandingan Krusial di Grup C

Semangat perjuangan timnas Palestina mengingatkan dunia bahwa sepak bola adalah lebih dari sekadar permainan. Bagi banyak anak-anak Palestina, sepak bola adalah simbol dari harapan dan impian, meskipun mereka hidup dalam bayang-bayang konflik yang terus mengancam kehidupan mereka. Sebuah pengingat bahwa di tengah keterbatasan, semangat untuk mencapai impian tidak pernah padam.

# TAGS

Share :

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER