JambiDalamBerita.id,Jakarta- Isu dugaan kekerasan terhadap mantan pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) yang pernah tampil di Taman Safari mendadak menjadi sorotan tajam publik.
Skandal ini mencuat usai pengakuan beberapa mantan pemain yang menyebut mengalami perlakuan tak manusiawi dari pihak internal.
Salah satu pengakuan paling menggemparkan datang dari Butet, eks pemain sirkus, yang mengklaim dirinya pernah dipaksa memakan kotoran gajah oleh seorang oknum petinggi OCI. Pengakuan tersebut sontak menimbulkan reaksi keras dan menyebar luas di media sosial.
Namun, kesaksian berbeda justru disampaikan oleh Murni, mantan pawang gajah yang telah mengabdi selama lebih dari lima dekade di OCI Taman Safari.
Dalam wawancara eksklusif bersama Denny Sumargo di kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo pada Kamis, 24 April 2025, Murni menampik keras tudingan tersebut.
"Selama saya bekerja, saya tidak pernah melihat mereka disuruh atau dipaksa makan kotoran gajah. Justru saya tahu mereka disayang oleh para pimpinan," ujar Murni tegas.
Ia menambahkan bahwa selama mengenal tiga eks pemain sirkus yang kini menjadi sorotan—Butet, Fifi, dan Ida dirinya tidak pernah menyaksikan perlakuan kasar secara langsung. Bahkan menurutnya, ketiganya justru mendapat perlakuan yang baik.
Murni pun menceritakan bagaimana para pimpinan OCI bersikap selama dirinya menjadi bagian dari keluarga besar sirkus tersebut. Ia menyebut bahwa bentuk teguran atau kemarahan dari atasan merupakan hal wajar dalam dunia kerja, namun tidak sampai pada tahap kekerasan atau penghinaan.
"Memang mereka (pimpinan) suka menegur kalau ada kesalahan. Tapi habis itu ya selesai, tidak pernah ada dendam atau kekerasan berlebihan" tuyurnya0
Tak hanya itu, Murni juga menegaskan bahwa kesetiaannya bekerja selama 54 tahun di OCI adalah bukti nyata bahwa suasana kerja di sana tidak seburuk yang diberitakan.
"Kalau para pemimpin di sana tidak baik, saya tidak mungkin bertahan selama itu. Ada kebaikan yang saya rasakan dari mereka," lanjutnya.