Metronews

Wakil Gubernur Jambi Tinjau Persiapan Ujian dan Tegaskan Sanksi untuk Pelaku Judi Online di Sekolah

Reporter : Ari Kurniawan |

Editor : Ari Kurniawan |

Kamis, 10 Apr 2025 16:18 Wib

Wagub Sani memberikan arahan pada siswa yg akan mengikuti Ujian Akhir Nasional dan mengingatkan untuk tidak main judi online ( judol)/ jambdalamberita.id - Ist

JambiDalamBerita.Id,Jambi, 10 April 2025 — Wakil Gubernur Jambi, Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I, melakukan kunjungan kerja ke sejumlah SMA dan SMK di wilayah Kota Jambi dan Kabupaten Muaro Jambi dalam rangka memantau langsung persiapan Ujian Akhir Sekolah (UAS) Tahun Ajaran 2024/2025. Kunjungan ini sekaligus menjadi momentum penyampaian arahan kepada para siswa agar siap secara mental dan akademis menghadapi ujian.

Didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, kunjungan dimulai dari SMAN 3 Kota Jambi, dilanjutkan ke SMKN 5 Kota Jambi, SMAN 8 Kabupaten Muaro Jambi, dan diakhiri di SMAN 6 Kota Jambi. Berdasarkan pantauan, beberapa sekolah seperti SMAN 3 dan SMAN 8 sedang melaksanakan simulasi ujian sebagai bagian dari persiapan, sementara SMAN 6 dan SMKN 5 telah memulai pelaksanaan ujian.

Dalam arahannya, Wagub Sani memberikan semangat kepada siswa-siswi agar tetap fokus dan bersungguh-sungguh dalam menghadapi UAS. Ia menekankan pentingnya proses pendidikan yang jujur dan berintegritas demi mencetak generasi unggul.

> "Belajarlah dengan tekun dan jalani tahapan Ujian Akhir Sekolah ini dengan serius. Kami dari Pemerintah Provinsi Jambi, Dinas Pendidikan, dan seluruh tenaga pengajar akan terus mendampingi dan mendukung kalian," ujar Wagub Sani.

Baca Juga:

Gubernur Al Haris Terkaget: Jambi Tertinggi Pemain Judi Online, Didominasi ASN dan Remaja

Selain memantau persiapan UAS, Wagub Sani juga menyampaikan keprihatinan terhadap maraknya kasus judi online (judol) di kalangan pelajar. Menanggapi isu nasional yang menyebut Jambi sebagai salah satu provinsi dengan tingkat penggunaan judi online tertinggi, ia menyampaikan peringatan keras kepada seluruh insan pendidikan.

> “Saya tegaskan, bila ada kepala sekolah, guru, atau siswa yang terbukti terlibat judi online, akan diberikan sanksi tegas berupa pemecatan atau dikeluarkan dari sekolah. Judi online adalah ancaman serius bagi masa depan pendidikan dan moral generasi muda,” tegasnya di hadapan para guru dan siswa.

Wagub Sani juga mengajak seluruh kepala sekolah dan guru untuk meningkatkan pengawasan serta menjadi pembimbing yang aktif dalam membentuk karakter siswa yang cerdas, bermoral, dan bebas dari pengaruh negatif.

> “Alhamdulillah, sejumlah sekolah telah mempersiapkan UAS dengan maksimal. Semoga pelaksanaan ujian berjalan lancar dan siswa-siswi kita mampu meraih hasil terbaik,” tutupnya.

# TAGS

Share :

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER