Jambidalamberita.id, Jambi – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Provinsi Jambi terus menunjukkan perkembangan sejak resmi diluncurkan pada Februari 2025. Hingga akhir Triwulan III 2025, jumlah penerima manfaat tercatat telah menembus angka 125.329 jiwa.
Data tersebut disampaikan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan Provinsi Jambi. Kepala Seksi PPA 2C Kanwil DJPb Jambi, Mustaqim Siga, menyebutkan bahwa implementasi program berjalan cukup progresif meski belum sepenuhnya optimal.
Saat ini, pelaksanaan MBG didukung oleh 40 satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) yang tersebar di delapan kabupaten dan kota. Kota Jambi menjadi wilayah dengan jumlah SPPG terbanyak sekaligus pusat utama operasional program.
Program MBG menyasar beragam kelompok penerima, mulai dari pelajar tingkat SD hingga SMA, serta kelompok rentan seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui. Namun demikian, capaian tersebut masih dinilai jauh dari target yang telah ditetapkan pemerintah.
Mustaqim menjelaskan bahwa sejumlah kendala masih dihadapi, di antaranya koordinasi lintas instansi yang belum optimal, pembentukan Satgas MBG yang masih berproses, serta harga bahan pangan yang fluktuatif.
Selain itu, keterlibatan UMKM dan pihak swasta sebagai pemasok juga masih tergolong rendah, termasuk jumlah pendaftaran SPPG yang belum maksimal.
Untuk memperkuat dampak ekonomi lokal, Koperasi Desa Merah Putih diharapkan dapat berperan aktif sebagai pemasok kebutuhan program MBG sehingga manfaatnya tidak hanya dirasakan dari sisi gizi, tetapi juga perekonomian daerah.
DJPb Jambi pun mendorong Pemerintah Provinsi Jambi agar meningkatkan komitmen dan sinergi dengan unsur Forkopimda, melalui pertemuan rutin dan sistem komunikasi terpadu yang mudah diakses seluruh pemangku kepentingan, guna memastikan pelaksanaan Program MBG berjalan lebih efektif ke depan. (*)